Suami Meninggal Karena Covid Diduga Depresi IRT Gantung Diri Didepan Anaknya
|
, - WIB
|
Foto: warga Rt.02 jalan cendrawasih berkerumun ingin melihat kondisi korban gantung diri |
TERKAIT:
PEKANBARU,Riaueksis.com- seorang ibu rumah tangga (IRT) ditemukan tergantung bunuh diri didalam kamar di rumahnya dalam kondisi mayat sudah membusuk, Senin (25/10/21) didekat mayatnya duduk putrinya yang cacat mental.
Warga RT 02, Jalan Cenderawasih, Kampung Melayu Sukajadi, Pekanbaru. Senin (25/10/21) warga temukan seorang perempuan menghabisi nyawanya sendiri di depan putrinya yang mengalami cacat mental.
Jasad Wanita yang berusia 55 tahun itu yang diduga bunuh diri dengan cara gantung diri di sebuah kamar. Jasadnya justru ditemukan warga setelah warga mencium bau busuk dari rumah korban.
Yang sangat miris diperkirakan korban bunuh diri sejak 4 hari lalu. Dan yang paling membuat membuat hati warga makin trenyuh, karena warga menemukan anak korban yang mengalami cacat mental berada di kamar yang sama dengan jasad korban.
Warga memperkirakan anak tersebut sudah tidak makan dan minum selama 4 hari. Sebab, mereka hanya tinggal berdua di rumah tersebut.
Menurut Indra Sardo Ketua RT 02 jalan cendrawasih,
Perempuan yang sehari-hari berdagang di pasar Kodim itu ditemukan sekitar pukul 15.00 wib tadi. Sardo mendapatkan laporan dari warga terkait bau busuk dan banyaknya lalat disekitar rumah korban.
"Tadi didobrak sama polisi pintu belakang untuk masuk. Anaknya ini diam saja lihat ibunya, tidak ada minta bantuan atau apa. Sudah 4 hari tidak makan," terang Sardo.
Indra Sardo melanjutkan diduga korban gantung diri lantaran depresi setelah suaminya meninggal terpapar covid-19. Setelah itu, korban seorang diri merawat buah hatinya yang mengalami cacat mental tersebut.
"Ada anaknya perempuan dan kuliah di luar kota. Jadi kemungkinan depresi lantaran mengurus anaknya seorang diri," ungkap Sardo.
Kapolsek Sukajadi, Kompol Hendrizal Gani mengatakan saat datang rumah terkunci. Korban ditemukan tewas gantung diri di kamar anaknya.
"Diperkirakan sudah 4 hari. Dalam kamar itu ada anaknya berumur 14 tahun, cacat mental. Dalam kondisi telanjang dan kita amankan dahulu anaknya baru korban," kata Gani.( Nisa)