PEKANBARU(Riaueksis)- Setelah sukses meraih predikat sebagai sekolah adiwiyata tingkat provinsi Juni 2014 lalu, MAN 1 Pekanbaru bertekad dan berusaha untuk meraih penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional tahun 2014. Bukan hanya itu saja, MAN 1 juga optimis mampu mencapai sekolah Adiwiyata Mandiri tahun 2016 mendatang.

Untuk itu, guna merealisasikan tekad untuk menuju Sekolah Adiwiyata Mandiri tersebut, MAN 1 Pekanbaru melakukan  penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan 14 sekolah madrasah binaan sebagai sekolah peduli lingkungan yang disaksikan langsung Kemenag kota Pekanbaru Edwar S Umar, Selasa(11/11) diaula MAN Jl.Bandeng Pekanbaru.

"Pada Juni 2014 lalu kita telah berhasil meraih predikat sebagai sekolah adiwiyata tingkat Provinsi dan pada akhir Oktober 2014 Tim Kementrian Lingkungan Hidup (KLH) pusat menilai sekolah kita untuk menuju Adiwiyata tingkat Nasioanal. Dimana hasil penilaiannya akan diumumkan awal Desember mendatang, tapi kita optimis bisa meraihnya. Sebab, pada saat Adiwiyata tingkat Provinsi, MAN 1 mendapat nilai tertinggi di Riau," ujar Kepala MAN 1 Pekanbaru Hayatirruh kepada RiauEksis usai penandatanganan MoU dengan 14 sekolah binaan.

Penandatanganan MoU ini juga bertujuan untuk merealisasikan tekad menuju Sekolah Adiwiyata Mandiri. Sebelum mencapai Sekolah Adiwiyata Mandiri, sekolah harus terlebih dulu memiliki 10 sekolah binaan, setelah itu jika suatu sekolah yang telah meraih penghargaan Adiwiyata Nasional, maka sekolah tersebut harus bisa membawa 10 sekolah binaannya meraih penghargaan Adiwiyata Nasional.

"Harapan kita, pada penilaian nanti sekolah kita berhasil masuk menjadi sekolah dapat meraih penghargaan Adiwiyata Nasional. Kita juga menargetkan pada tahun 2016 mendatang MAN 1 mampu menjadi sekolah Adiwiyata Mandiri," harap Hayatirruh.(ned)