Washington (RiauEksis.Com) - Pria bernama Abdul El-Sayed yang masih berusia 32 tahun ini) berpotensi menjadi gubernur Muslim pertama di Amerika Serikat.

Pengajuan diri El-Sayed dalam pemilihan Gubernur Michigan disebut tengah berusaha mengubah politik AS. Menghindari 'suap', El-Sayed menjanjikan tak akan menerima dana dari korporat.

Bila El-Sayed memenangkan pemilihan, ia berjanji tetap memperjuangkan layanan kesehatan bagi warga Michigan bila upaya layanan kesehatan yang sepenuhnya dibiayai negara gagal terwujud.

Ia juga menjanjikan legalisasi marijuana, meningkatkan upah minimum menjadi 15 dolar per jam, dan membuat Michigan menjadi negara bagian yang aman.

El-Sayed juga tak ingin menyiakan uang pada wajib pajak untuk memaksakan aturan federal yang justru merusak usaha kecil. Manajer kampanye El-Sayed, Max Glass mengatakan, petinggi Michigan tak tahu apa yang El-Sayed inginkan tapi El-Sayed tahu ia akan melakukan perubahan.

"Saya juga tak akan maju sejauh ini bila tak yakin akan menang," kata Glass seperti dikutip The Independent, Jumat (25/8).

El-Sayed dikabarkan berhasil menggalang dana lebih dari satu juta dolar AS dari hasil donasi individu dan Partai Demokrat perwakilan Michigan.

El-Sayed sendiri percaya pada pemisahan gereja dengan negara. Namun, kebebasan beragama tetap dijaga dan menjadi hak melekat bagi tiap warga. (re)



sumber