Senin, 31/08/20
 
Meningkat Dibanding Triwulan III 2016
Pertumbuhan Aset Perbankan Riau Meningkat

wan | Ekonomi
Sabtu, 25/03/2017 - 23:34:14 WIB

TERKAIT:
   
 
PEKANBARU (RiauEksis.Com) - Indikator utama kinerja perbankan di Riau pada triwulan  IV 2016 menunjukkan kinerja yang meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya.  Pertumbuhan aset perbankan Riau pada triwulan IV 2016 meningkat dibandingkan  triwulan III 2016 sejalan dengan membaiknya kinerja perekonomian.

Total aset perbankan Riau tercatat mengalami pertumbuhan sebesar 8,24% (yoy) pada
triwulan laporan, atau meningkat dibandingkan triwulan lalu yang tercatat kontraksi sebesar 7,78% (yoy). Total aset bank umum di Riau pada triwulan IV 2016 tercatat sebesar Rp88,42 triliun.

"Dibandingkan dengan pertumbuhan perbankan secara industri, pertumbuhan aset perbankan Riau masih sedikit di bawah angka pertumbuhan nasional yang sebesar 9,74%," ujar Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Riau, Siti Astiyah dalam laporan Kajian Ekonomi dan Keuangan Regional, kemarin.

Lebih lanjut dikatakan Siti Astiyah, jika dilihat per kelompok Bank, penyumbang utama kenaikan aset adalah bank BUMN (pangsa 70,51%) yang tumbuh 10,30% (yoy) pada triwulan laporan setelah mengalami kontraksi 10,94% (yoy) pada triwulan sebelumnya.

Berdasarkan jenis kegiatan bank, yang menyumbangkan kenaikan adalah bank konvensional (pangsa 93,45%) yang mengalami kenaikan pertumbuhan dari triwulan sebelumnya, sementara bank syariah mengalami perlambatan. Bank konvensional tumbuh sebesar 7,97% (yoy) pada triwulan laporan, setelah di triwulan sebelumnya mengalami kontraksi sebesar 9,14% (yoy).

Sejalan dengan meningkatnya pertumbuhan aset, pertumbuhan DPK perbankan Riau pada
triwulan IV 2016 juga mengalami peningkatan. Pada triwulan IV 2016, DPK tumbuh sebesar 7,49% (yoy), atau meningkat dibandingkan triwulan III 2016 yang tercatat kontraksi sebesar 4,08% (yoy). Posisi DPK pada triwulan laporan tercatat sebesar Rp66,69 triliun. Komposisi DPK Riau relatif tidak berubah dalam kurun waktu lima tahun terakhir, dengan porsi utama berupa tabungan (51,48%), diikuti oleh deposito (33,27%) dan giro (15,25%).

"Dibandingkan nilai DPK nasional yang sebesar Rp4.837 triliun atau tumbuh sebesar
9,60% (yoy) pada triwulan laporan, pertumbuhan DPK di Riau tumbuh lebih
rendah," lanjutnya.

Seiring meningkatnya pertumbuhan aset dan DPK, fungsi intermediasi perbankan Riau yang tercermin melalui penyaluran kredit justru mengalami perlambatan dibandingkan triwulan sebelumnya. Pada triwulan IV 2016, kredit perbankan Riau tumbuh 3,28% (yoy), melambat dibandingkan triwulan sebelumnya yang tercatat sebesar 6,30% (yoy).
 
Total kredit perbankan Riau pada triwulan IV 2016 tercatat sebesar Rp58,39 triliun.  Sejalan dengan pertumbuhan aset dan DPK Riau yang berada di bawah nasional, pertumbuhan kredit perbankan Riau pada triwulan laporan juga lebih rendah dibandingkan pertumbuhan kredit nasional yang tercatat sebesar 7,86% (yoy).

Di sisi lain, kualitas kredit perbankan Riau mengalami perbaikan pada triwulan laporan. Pada triwulan IV 2016, Non-Performing Loan (NPL) berada pada level 3,44%, atau menurun dibandingkan NPL Riau pada triwulan lalu yang tercatat sebesar 3,91%. Tingkat NPL kredit di Riau ini juga lebih tinggi dibandingkan nasional yang tercatat sebesar 2,93%.

Loan to deposit ratio (LDR) perbankan Riau pada triwulan IV 2016 mengalami penurunan. LDR pada triwulan laporan tercatat sebesar 87,69%, sedikit lebih rendah dari triwulan III 2016 yang tercatat sebesar 88,18%. Penurunan LDR ini disebabkan oleh laju pertumbuhan penyaluran pembiayaan yang lebih rendah dibandingkan penghimpunan DPK yang dilakukan oleh bank. (wan)





Berita Lainnya :
 
  • Indosat Ooredoo Hutchison Catat Lonjakan Trafik Data Sebesar 17% Sepanjang Hari Raya Idulfitri
  • Menjelajah Dunia Migas di Dumai Expo 2024: Edukasi dan Kontribusi untuk Masa Depan
  • Hari Kartini, PHR Junjung Tinggi Kesetaraan dalam Berkontribusi Bagi Negeri
  • Rangkaian HUT ke-7 Tahun, SMSI Riau Gelar Workshop ''Publisher Rights'' Bersama Ketua Dewan Pers
  • Camat Mandau Dorong Pembentukan DPW IKA Plus Bengkalis, Freddy Antoni Terpilih Sebagai Ketua
  • Rumah Sakit Alihkan Pasien Belum Aktif UHC ke Umum, Diskes Pekanbaru Ancam Putus Kerjasama
  • Pemkab Bengkalis Terus Pacu Percepatan Pembangunan Jembatan Bengkalis-Bukit Batu
  • Bupati Kasmarni Harap Kepala Sekolah Fokus dan Optimalkan Kinerja Demi Kemajuan Pendidikan
  • Taklimat Akhir Audit Kinerja Itwasda Polda Riau, Kapolda: Kalau Tidak Betul Segera Ganti
  •  
     
     
     
     
    Copyright © 2014-2016
    PT. Surya Cahaya Indonesia,
    All Rights Reserved