BAGANSIAPIAPI,RiauEksis.Com - Pemkab Rohil berpaya menyediakan pelayanan kesehatan yang bermutu ke tengah masyarakat. Agar bermutu, layanan kesehatan dilakukan pembenahan secara berkala dengan cara melengkapi berbagai sarana dan prasarana baik fisik maupun non fisik.
Layanan kesehatan yang bermutu sendiri mengacu pada program Indonesia Sehat terdiri atas Paradigma Sehat, Penguatan Pelayanan Kesehatan Primer dan Jaminan Kesehatan Nasional. Ketiganya akan dilakukan dengan menerapkan pendekatan continuum of care dan intervensi berbasis risiko (health risk).
Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman resmikan Puskesmas termegah di Rohil
Paradigma sehat menyasar pada penentu kebijakan pada lintas sektor, untuk memperhatikan dampak kesehatan dari kebijakan yang diambil baik di hulu maupun di hilir, kemudian Tenaga kesehatan, yang mengupayakan agar orang sehat tetap sehat atau tidak menjadi sakit, orang sakit menjadi sehat dan orang sakit tidak menjadi lebih sakit.
Selanjutnya Institusi Kesehatan, yang diharapkan penerapan standar mutu dan standar tarif dalam pelayanan kepada masyarakat, serta Masyarakat, yang merasa kesehatan adalah harta berharga yang harus dijaga.
Bupati Rohil, H. Suyatno belum lama ini mengatakan, Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir terus membenahi pelayanan kepada masyarakat, terutama di bidang kesehatan. Pembenahan itu dilakukan dengan cara melengkapi berbagai sarana dan prasarana baik fisik maupun non fisik.
Meski demikian, bukan berarti dalam bidang lainnya seperti pelayanan infrastruktur jalan dan jembatan diabaikan, akan tetapi tetap dilakukan pembenahan secara bertahap, termasuk di bidang pendidikan.
"Kita tetap berkomitmen untuk membenahi seluruh sektor pelayanan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Rohil, baik itu di bidang pelayanan pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan lainnya," kata Bupati Suyatno.
Bupati Rohil H Suyatno bergambat bersama tenaga medis saat kunjungan ke salah satu puskesmas.
Semua pembenahan pelayanan itu, tegasnya dilakukan setiap tahun hingga persoalan itu bisa mendekati angka beberapa persen dalam pelaksanaan penuntasannya. Setelah berbagai ruas jalan dan jembatan sudah mantap, maka akan dilanjutkan ke bidang kesehatan dan pendidikan yang sampai saat ini masih juga terus berjalan.
Hingga tahun 2016 lalu, Pemkab Rohil sudah melakukan pembangunan Puskesmas Rawat Inap (PRI) di 18 kecamatan. Bahkan, di setiap PRI itu disediakan ruang VIP agar masyarakat yang berobat lebih nyaman. (adv)