Senin, 31/08/20
 
Advertorial Pemkab Kampar
Genjot Pembangunan Infrastruktur, Dinas PUPR Terus Prioritaskan Pembangunan Jalan di Desa-desa

Ditma | Advertorial
Rabu, 09/08/2017 - 09:25:43 WIB

TERKAIT:
   
 
BANGKINANG, Riaueksis.com – Sebagai bagian dari infrastruktur dan juga memiliki peranan penting dalam pembangunan daerah, kondisi jalan telah menjadi perhatian utama bagi pemerintah Kabupaten Kampar selama ini. Kondisi jalan yang memadai akan sangat memudahkan akses transportasi dan mempercepat pembangunan daerah.

Pemerintah Kabupaten Kampar memiliki  komitmen melaksanakan pembangunan jalan hingga jalan pedesaan, terutama jalan-jalan produksi pertanian dan perkebunan masyarakat. Jalan merupakan urat nadi pembangunan dan dasar utama peningkatan pendapatan ekonomi masyarakat.

Foto Syahrul.

Hal ini dapat terlihat dari kondisi jalan di pedesaan yang 75% dalam keadaan baik. Sejalan dengan motto menteri PUPR, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) juga memiliki motto: “Bekerja Keras, Bergerak Cepat dan Bertindak Tepat,” ungkap Indra Pomi, ST, MT.

Sebagai bukti komitmen Pemda Kampar dalam peningkatan pembangunan jalan di wilayah Kabupaten Kampar, pada tahun 2017 ini, paling sedikitnya Rp. 120 miliyar anggaran telah disediakan untuk pembangunan puluhan kilo meter jalan di wilayah Kabupaten Kampar.
Pemda Kabupaten Kampar bahkan juga menyediakan anggaran untuk pemeliharaan jalan-jalan pedesaan yang rusak. Sehingga dana yang disediakan tersebut dapat gunakan disaat yang membutuhkan. ”Apabila ada jalan yang rusak, maka kita akan langsung memperbaikinya,” tandas Indra Pomi beberapa waktu lalu.

PUPR, lanjutnya, juga memprogramkan 26 jembatan untuk 5 tahun ke depan dan ditambah dengan pembangunan jembatan desa yang terputus atau rusak juga akan menjadi perhatian sehingga akses menuju satu desa ke desa lainya bisa lancar. 

Namun, saat ini pembangunan-pembangunan jalan tersebut terhadang kendala, diantaranya adalah permasalahan dana dan undang-undang Desa no. 6 tahun 2015 yang mengatakan bahwa jalan desa termasuk kepada kewenangan desa. “Sebelumnya (sebelum UU Desa, red) sudah dibangun 300 KM (aspal). Kami juga sudah mengajukan perubahan status untuk masuk dalam kriteria jalan kabupaten. Dengan demikian, jalan tersebut akan masuk kedalam kewenangan kita,” Tandasnya lagi.

Selanjutnya Indra Pomi kepada wartawan, Jumat (21/7) silam, Dinas PUPR Kabupaten Kampar juga akan memprioritaskan pembangunan jalan sentra produksi dan wisata yang ada di Kabupaten Kampar. Ia menyebutkan bahwa pembangunan jalan itu berasal dari program regular yang bersumber dari APBD Kampar dan APBN.

Foto Syahrul.
 
Saat ini total jalan yang ada di Kabupaten Kampar sepanjang 2017 KM meliputi jalan aspal, tanah dan LPB kelas C. Sementara Pada progam pembangunan jalan 2018 masih dibahas oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah atau TAPD.
 
”Kita mempriotiaskan pembangunan jalan menuju sentra produksi pertanian, perkebunan dan lainya termasuk pembangunan jalan menuju daerah wisata," ujarnya.

Begitu juga dengan pembangunan jalan propinsi dan Kabupaten Kampar juga akan terus diupayakan dengan merebut dana yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).

Selain itu, pihaknya juga mengajukan program yang bersumber dari pusat yakni pembangunan jalan jalur dua dari tugu Lastsitarda Batu Belah menuju simpang Panca yang bersumber dari dari APBN.


Sejalan Dengan Visi Misi Bupati & Wakil Bupati

Sejalan dengan visi misi Bupati & Wakil Bupati Kampar,  H. Azis Zaenal, SH, MM dan Catur Sugeng Susanto, SH, mengenai pembangunan yang seimbang di seluruh kawasan, juga mengembangkan ekonomi rakyat yang berbasis sumber daya lokal dengan orientasi pada agrobisnis, agroindustri dan pariwisata, Dinas PUPR pun mendapat perhatian khusus.

Hal ini bisa dilihat dari seringnya beliau sidak lansung ke lapangan. Otomatis, bupati memberikan perhatian khusus kepada PUPR, karena anggaran insfratruktur Kabupaten di pegang oleh PUPR sebanyak lebih kurang  50%. 

Foto Syahrul.

Seperti pada peninjauan Bupati Aziz yang didampingi langsung oleh Kepala Dinas PUPR, Indra Pomi, yang melakukan monitoring beberapa Infrastruktur yang rusak terutama di Desa Siabu Kecamatan Salo, pada 6 juli silam. Dalam peninjuan beberapa infrastruktur tersebut, Azis Zaenal berkomitmen untuk mengutamakan infrastruktur di Desa-desa agar Kampar maju sesuai dengan tiga I, peningkatan infrastruktur, Investasi serta Industri.


Hal senada juga disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PU PR) Kabupaten Kampar Indra Pomi,ST,M.Si, saat mendampingi Bupati Kampar menyampaikan bahwa pemda kampar melalui Dinas PU PR Kabupaten Kampar akan segera menindak lanjut apa-apa infrastruktur yang saat ini butuh perbaikan dan pembangunan ditengah masyarakat sesuai dengan anggaran yang tersedia. (adv)






Berita Lainnya :
 
  • Menjelajah Dunia Migas di Dumai Expo 2024: Edukasi dan Kontribusi untuk Masa Depan
  • Hari Kartini, PHR Junjung Tinggi Kesetaraan dalam Berkontribusi Bagi Negeri
  • Rangkaian HUT ke-7 Tahun, SMSI Riau Gelar Workshop ''Publisher Rights'' Bersama Ketua Dewan Pers
  • Camat Mandau Dorong Pembentukan DPW IKA Plus Bengkalis, Freddy Antoni Terpilih Sebagai Ketua
  • Rumah Sakit Alihkan Pasien Belum Aktif UHC ke Umum, Diskes Pekanbaru Ancam Putus Kerjasama
  • Pemkab Bengkalis Terus Pacu Percepatan Pembangunan Jembatan Bengkalis-Bukit Batu
  • Bupati Kasmarni Harap Kepala Sekolah Fokus dan Optimalkan Kinerja Demi Kemajuan Pendidikan
  • Taklimat Akhir Audit Kinerja Itwasda Polda Riau, Kapolda: Kalau Tidak Betul Segera Ganti
  • Kapolda Riau :" Banggalah Jadi Wartawan, Karena Wartawan itu Orang -Orang Cerdas"
  •  
     
     
     
     
    Copyright © 2014-2016
    PT. Surya Cahaya Indonesia,
    All Rights Reserved