Bangkinang (RiauEksis.Com) - Event peringatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XIII tingkat Kabupaten Kampar dan peringatan Hari Kesatuan Gerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (HKG-PKK), diharapkan menjadi momentum untuk menumbuhkan kembali semangat gotong royong (goro) di tengah masyarakat Kabupaten Kampar.

Demikian dikatakan Asisten Ekbang dan Kesra Kabupaten Kampar, H Nurbit pada saat memimpin rapat persiapan peringatan BBGRM ke XIII Tingkat Kabupaten Kampar dan peringatan  HKG-PKK ke-44 di ruang rapat lantai III Kantor Bupati Kampar, Senin (4/4).

Dijelaskannya, kegiatan peringatan BBGRM XIII tingkat Kabupaten Kampar dan peringatan HKG-PKK ke-44 direncanakan akan dilaksanakan pada 14 April 2016 di Stadion Mini Desa Muara Uwai Kecamatan Bangkinang. Untuk itulah, berbagai persiapan terus dilaksanakan.

"Kita hidupkan kembali semangat gotong royong dan semangat keharmonisan berkehidupan dalam masyarakat," katanya.
Foto: Bupati Kampar, Jefry Noer berfoto bersama saat peringatan BBGRM tahun sebelumnya.

Nurbit berharap pelaksanaan BBGRM ini bisa membawa dampak hidupnya kembali semangat gotong royong di tengah-tengah masyarakat.

"Kita berharap, kegiatan ini nantinya tidak hanya sekadar seremonialnya saja, kita menginginkan ini bisa tumbuh lagi di tengah-tengah masyarakat seperti batobo dahulu yang bisa sukses," harapnya.

Kepada seluruh panitia, Nurbit mengharapkan agar penilaian lomba-lomba sudah bisa dituntaskan sebelum hari H puncak acara. Untuk kesiapan, panitia kabupaten, semua pemangku kepentingan SKPD dan kecamatan betul-betul sudah siap untuk mendukung dan menyukseskan acara.

"Dengan hidupnya kembali semangat gotong royong dan ke swadayaan akan membuat masyarakat hidup rukun dan mau bersama mengembangkan kehidupan masyarakat secara bersama," tambahnya.
Foto: Ketua TP PKK Kabupaten Kampar, Eva Yuliana menanam bibit pohon saat peringatan BBGRM dan HKG tahun lalu.
 
Sementara itu, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten Kampar Surya Budi berharap peringatan dapat dijadikan sebagai tonggak untuk menumbuhkan kembali semangat gotong royong seperti apa yang sudah dilakukan nenek moyang dahulunya.

Untuk Desa yang mewakili Kabupaten Kampar lomba BBGRM tingkat provinsi, Desa Baru yang ditunjuk sebagai perwakilan dari Kabupaten Kampar.

Desa Baru berhasil mendapat nilai tertinggi dari Desa Tapung Makmur Kecamatan Tapung Hilir dan Desa Gema Kecamatan Kampar Kiri Hulu.(adv/hms/rec)