Advertorial Pemkab Rohul
Tahun 2016, Manajemen RSUD Rokan Hulu Optimis akan Dapat Akreditasi B
mu | Advertorial
Jumat, 26/06/2015 - 16:38:39 WIB
|
Bupati Rohul, Achmad pimpin apel pagi RSUD Rohul
|
TERKAIT:
Pasir Pengaraian (RiauEksis.Com) -Tahun 2016 mendatang, manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) optimis jika akan mendapatkan peningkatan dari akreditasi C ke akreditasi B.
Optimis itu dibuktikan dengan adanya semangat dengan melakukan pembubuhan tanda tangan seluruh karyawan/wati di atas spanduk, terhadap komitmen para pegawai terhadap pelayan masyarakat.
Informasi ini disampaikan, Direktur RSUD Rohul Wildan Aspan Hasibuan melalui Humasnya, Minarli didampingi Kabid Pelayanan Medis, Leni Sundari di ruang kerjanya, Kamis (25/6).
Lanjut Minarli untuk mencapai akreditasi Tipe B tersebut, langkah yang dilakukan pihak manajemen yakni, mengupayakan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), peningkatan kualitas Instlasi Dampak Lingkungan (IPAL), menyediakan 20 jenis pelayanan dan sub pelayanan, pelayan psikolog, penambahan ruang apotik dan lainnya.
"Kita berharap dalam beberapa bulan kedepan kita bisa melengkapi, tentu perlu dukungan semua pihak, namun kini kami berkomitmen yang paling utama itu pelayanan prima terhadap masyarakat," paparnya.
Terangnya, ke depan RSUD Rohul akan memiliki dokter spesialis bedah mulut. Kemudian pihak manajemen juga tengah mempersiapkan alat cuci darah, sehingga persoalan masyarakat terkait rongga mulut darah tidak perlu lagi ke Pekanbaru. "Kita siap melayaninya, karena yang kita harapkan itu sikap profesionalisme," ujarnya.
Minarli mengakui sejak ada program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) pasien RSUD Rohul bertambah membludak malah lebih dari 50 persen, sistem kini pihak managemen Kerja Operasional (KSO) yang memiliki SDM yang mumpuni.
"Namun kita berharap kepada masyarakat Rohul supaya jangan menganggu kenyaman dokter-dokter kita melayani masyarakat, karena mereka mau saja bekerja di sini dengan ikatan dinas itu sudah alhamdulillah, kalau difikir-fikir mereka bertugas di rumah sakit dengan gaji yang tidak memadai, untung mereka ada ikatan dinas," pungkasnya. (adv/rec)