Senin, 31/08/20
 
Dipandu Dinas Damkar Bengkalis, Sejumlah Karyawan PLN Ikuti Pelatihan Penggunaan APAR

M Amin | Riau
Sabtu, 03/02/2018 - 19:01:49 WIB
Sejumlah karyawan PT PLN Rayon Bengkalis saat mengikuti pelatihan pemadam kebakaran dan penggunaan APAR yang dipandu Dinas Damkar Kabupaten Bengkalis
TERKAIT:
   
 
Bengkalis (RiauEksis.Com) - Dalam rangka mencegah dan menganggulangi musibah kebakaran, sejumlah karyawan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) rayon Bengkalis mengikuti pelatihan pengunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), pada Kamis (1/1/18).

Kegiatan yang dipandu Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Bengkalis ini merupakan salah satu bentuk kewajiban setiap perusahaan dalam memberikan bekal mengenai Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (SMK3) bagi setiap karyawan perusahaan.

Pada pelatihan yang digelar di halaman kantor PLN rayon Bengkalis Jalan Antara, petugas Damkar berbagi pengetahuan tentang penggunaan APAR.

"Kegiatan ini sebagai upaya mencegah dan meminimalisir musibah kebakaran. Karena setiap orang, bisa saja berhadapan dengan resiko kebakaran," kata Kepala Dinas Damkar melalui Kabid Pencegahan dan Penyuluhan Kebakaran, Suparman.

Dikatakan mantan Camat Rupat Utara ini, pelatihan penggunaan APAR menanggulangi musibah kebakaran sangat penting. Ha ini mengingat karena tidak sedikit warga yang belum paham menggunakan APAR dengan benar. Tidak hanya itu, selain diajari cara menggunakan, pihak Damkar juga berbagi ilmu bagaimana memeliihara APAR tersebut.

"Kita harapkan dengan seringnya melakukan sosialisasi, maka lebih tanggap dan cepat saat menghadapi musibah kebakaran. Terlebih-lebih bagaimana cara menggunakan APAR," tandas Suparman. 

Sementara itu, Manager PLN rayon Bengkalis Asdedi mengatakan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K-3) terutama di perusahaan listrik merupakan salah satu faktor yang sangat penting demi kelancaran kegiatan operasional sehingga timbulnya rasa aman dan nyaman bagi pekerja untuk dapat bekerja secara optimal dan produktif.

Pada prinsipnya, imbuhnya, kecelakaan kerja dapat terjadi dikarenakan oleh kondisi yang tidak aman serta kegiatan atau aktifitas yang tidak aman. (min/rec)







Berita Lainnya :
 
  • Rangkaian HUT ke-7 Tahun, SMSI Riau Gelar Workshop ''Publisher Rights'' Bersama Ketua Dewan Pers
  • Camat Mandau Dorong Pembentukan DPW IKA Plus Bengkalis, Freddy Antoni Terpilih Sebagai Ketua
  • Rumah Sakit Alihkan Pasien Belum Aktif UHC ke Umum, Diskes Pekanbaru Ancam Putus Kerjasama
  • Pemkab Bengkalis Terus Pacu Percepatan Pembangunan Jembatan Bengkalis-Bukit Batu
  • Bupati Kasmarni Harap Kepala Sekolah Fokus dan Optimalkan Kinerja Demi Kemajuan Pendidikan
  • Taklimat Akhir Audit Kinerja Itwasda Polda Riau, Kapolda: Kalau Tidak Betul Segera Ganti
  • Kapolda Riau :" Banggalah Jadi Wartawan, Karena Wartawan itu Orang -Orang Cerdas"
  • Bupati Kasmarni Hadiri Pembukaan MTQ Tingkat Provinsi Riau di Dumai
  • Pj Gubri SF Hariyanto Minta BRS dari BPS Jadi Acuan Pengambilan Kebijakan Ekonomi
  •  
     
     
     
     
    Copyright © 2014-2016
    PT. Surya Cahaya Indonesia,
    All Rights Reserved