PEKANBARU Riaueksis.com - DPRD Riau memasukan Anggaran pembangunan fly over Simpang SKA di APBD murni Riau 2018. Ditargetkan pengerjaan nya selesai di tahun itu juga. 

Hal ini dikarenakan persoalan padatnya lalu lintas di Simpang SKA yang tidak bisa ditunggu. Akibat potensi kemacetan yang terus bertambah, DPRD Riau menargetkan pembangunan fly over di simpang SKA Pekanbaru tuntas dalam satu tahun anggaran.

Ketua Komisi IV DPRD Riau, Hardyanto, mengatakan pembangunan fly over itu sudah menjadi prioritas. "Maka harus digesa penyelesaian nya, " tandasnya. 

Anggaran untuk Fly over Simpang SKA, menurutnya, sudah dimasukan ke APBD tahun 2018, namun akan dibahas lagi di komisi IV DPRD Riau bersama dinas terkait untuk mematangkan perencanaan pembangunannya agar bisa tuntas dalam satu tahun anggaran.

"Secara lisan sudah pernah dilontarkan ke dinas PUPR Provinsi Riau, dan mereka bilang sanggup," tambah politisi Gerindra ini. 

Untuk mengatasi crowded atau kemacetan di Simpang SKA, lanjutnya, komisi IV memang tidak merekomendasikan under pass, namun fly over, dengan didasarkan pada kondisi geografis dan alamnya.

Sedangkan bicara kebijakan anggaran, komisi IV mengajukannya di APBD Riau 2018. "Butuh sekitar 200 miliar rupiah, sementara teknis pengerjaan di Dinas PUPR dan mereka menyatakan optimis sanggup menuntaskan nya," terangnya lagi. 

"Menyangkut DED-nya, mudahan sudah clear, kalau tidak ada DED tentunya tidak akan dibangun," tutupnya. 

Untuk pembangunan fly over simpang pasar pagi menurutnya baru persiapan DED, sementara yang diprioritaskan fisiknya di Simpang SKA untuk saat ini. (der)