Senin, 31/08/20
 
Pembangunan Lokal PMNH di Bantan Kekurangan Dana Ratusan Juta Rupiah

wan | Riau
Minggu, 13/08/2017 - 23:35:21 WIB
halloriau.com
TERKAIT:
   
 
BANTAN (riaueksis.com) - Pondok Pesantren Nurul Hidayah (PMNH) Kecamatan Bantan butuh 6 unit lokal lagi untul proses belajar mengajar seiring dengan bertambahnya jumlah santri dan santriwati. Total dana yang dibutuhkan sebesar Rp687,5 juta dengan kekurangan dan sebesar Rp284.876.000.

Hal itu disampaikan Pimpinan PMNH H Ahmad Pamuji saat apel tahunan dan khutbatul-arsy (pekan perkenalan), yang langsung dihadiri Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman, Sabtu (12/8/2017).

"Santri kita ada 1.032 orang. Lokal belajar ada 32 unit. 15 permanen, 5 semi permanen dan sisanya darurat. Darurat di sini santri kita belajar di masjid, teras dan lainnya sebagainya," jelasnya, seraya menambahkan pembangunan 6 unit lokal belajar itu merupakan inisiatif wali santri.

Kata Ustadz Ahmad Pamuji, lokal belajar dengan luas 550 meter persegi pengerjaannya dilaksanakan Bagian Sarana Prasarana PMNH dengan waktu pelaksanaan 120 hari kerja itu, diperkirakan menelan biaya Rp687,5 juta.

"Saat ini sudah tersedia dana Rp402.624.000 yang bersumber dari dana pembangunn murid baru Rp262.200.000, sumbangan wali murid Rp65.424.000 dan dari hasil badan usaha milik pondok (seperti kantin dan koperasi) Rp75.000.000," jelas alumni Pondok Modern Darussalam Gontor, Ponorogo, Jawa Timur tersebut.

Hebatnya, meskipun kekurangan dana untuk pembangunan 6 unit ruang belajar itu, Ahmad Pamuji sama sekali tidak meminta Gubri memberikan bantuan.

"Jadi point empat, yang merah itu, Pak! Kita kekurangan dana Rp284.876.000. Itu uangnya masih bertebaran di dompet kita masing-masing," jelasnya dengan sedikit bercanda sembari menunjuk plang proyek di hadapannya.

Gubri yang juga melihat plang itu, hanya mengangguk-angguk sambil tersenyum kecil. Walau demikian orang nomor satu di Bumi Lancang Kuning ini ikut meringankan kekurangan dana pembangunan tersebut.

"Nanti ada CSR (Corporate Social Responsibility) dari kita sebesar Rp20 juta," ujar Gubri yang didaulat untuk melakukan peletakan batu pertama pembangunan 6 unit lokal belajar tersebut, dilansir halloriau.com. (wan)





Berita Lainnya :
 
  • Lantik Pengurus PWI Kuansing, Raja Isyam : Jaga Nama Baik Organisasi dan Selalu Kritik
  • Lolos Semifinal Piala Asia U-23 2024, Indonesia Cetak Sejarah
  • Halal Bihalal Polresta Pekanbaru, 2 Personil Terima Tiket Umroh dari Kapolda Riau
  • Indosat Ooredoo Hutchison Catat Lonjakan Trafik Data Sebesar 17% Sepanjang Hari Raya Idulfitri
  • Menjelajah Dunia Migas di Dumai Expo 2024: Edukasi dan Kontribusi untuk Masa Depan
  • Hari Kartini, PHR Junjung Tinggi Kesetaraan dalam Berkontribusi Bagi Negeri
  • Rangkaian HUT ke-7 Tahun, SMSI Riau Gelar Workshop ''Publisher Rights'' Bersama Ketua Dewan Pers
  • Camat Mandau Dorong Pembentukan DPW IKA Plus Bengkalis, Freddy Antoni Terpilih Sebagai Ketua
  • Rumah Sakit Alihkan Pasien Belum Aktif UHC ke Umum, Diskes Pekanbaru Ancam Putus Kerjasama
  •  
     
     
     
     
    Copyright © 2014-2016
    PT. Surya Cahaya Indonesia,
    All Rights Reserved