Kehadiran presiden sekaligus 

Puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2017 pada 23 Juli di Gedung Daerah Provinsi Riau.

Rangkaian acara, sudah dimulai sejak 19 Juli lalu. Ditunjuk sebagai tuan rumah iven bertaraf nasional tersebut, Pemprov Riau selaku Panitia Lokal (Panlok) terus berkoordinasi dengan Panitia Pusat (Panpus). Khususnya dalam persiapan menyambut kedatangan Presiden RI Ir Joko Widodo.

"Kita sama-sama berdo'a mudah-mudahan Pak Presiden hadir dalam puncak peringatan HAN 2017 di Pekanbaru, Riau," harap Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman usai bertemu dengan pihak protokoler Istana, di kediaman Gubri Jl. Diponegoro, Pekanbaru, Jum'at siang (21/07/2017).  

Panlok dan Panpus terus mempersiapkan segala sesuatunya. Terkiat apa saja agenda selama Presiden di Riau, Gubri mengatakan, sedang dibahas secara intensif. "Detilnya bagaimana sedang kita bahas dan kita persiapkan," ulas pria yang akrab disapa Andi Rachman itu.

Rapat maraton dilakukan sejak Kamis pagi hingga malam. Baik Pemprov Riau, Mapolda Riau dan pihak TNI turut melakukan persiapan menyambut kedatangan orang nomor satu di Tanah Air tersebut. 

"Semua dalam persiapan, acara sudah ditetapkan di Riau, dimana puncaknya 23 Juli ini. Karenanya persiapan seluruh pihak dilakukan," tegas Gubri yang kembali mengajak seluruh masyarakat Riau untuk mendo'akan agar Presiden dapat hadir di Negeri Lancang Kuning.

Terkait peringatan HAN 2017 yang dipusatkan di Pekanbaru, Riau, Gubernur menegaskan komitmen Pemprov Riau untuk bersama-sama menanggulangi dan mengurangi angka kekerasan terhadap anak dan perempuan serta kasus kekerasan lainnya. (len)