SIAK (riaueksis.com) - Gerakan Masyarakat Siak Berzakat berhasil mengumpulkan dana zakat hingga Rp1,2 miliar. Jumlah ini meningkat dari tahun lalu yang hanya berjumlah Rp1 miliar.

Dana tersebut masih akan bertambah, karena pengumpulan dana zakat belum dilakukan di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Siak, masih tersisa Kecamatan Tualang dan Kecamatan Pusako yang memiliki jumlah penduduk terpadat di Kabupaten Siak

"Alhamdulillah pengumpulan zakat tahun ini lebih besar dari tahun lalu yang hanya berjumlah Rp1 miliar. Dari Gerakan Masyarakat Siak Berzakat tahun ini telah terkumpul dana Rp1,2 Miliar lebih, itupun belum termasuk pengumpulan dana zakat di Kecamatan Pusako dan Kecamatan Tualang dengan jumlah penduduk terpadat di kabupaten Siak," sebut Syamsuar saat dinobatkan menjadi duta zakat oleh Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Siak, di Masjid Agung Sultan Syarif Hasyim, Jumat (16/6/2017).

Beberapa penghargaan lain juga diterima oleh beberapa kecamatan, diantaranya penghargaan Unit Penerima Zakat (UPZ) Kecamatan terbaik  diserahkan kepada Kecamatan Lubuk dalam, sementara penghargaan UPZ terfavorit  diraih UPZ PT.PKS Kebun Lubuk Dalam.

Melihat pertumbuhan jumlah zakat ini, Syamsuar merasa puas dan mengajak semua pihak baik ASN maupun masyarakat luas untuk menyalurkan zakat kepada lembaga resmi.

"Saya mengajak seluruh UPZ baik tingkat Kabupaten, Kecamatan, Kepala Kantor Urusan Agama dan perangkat Desa, mari terus kita tingkatkan ikhtiar kita. Segera tuntaskan upaya inventarisir  semua muzakki kita, agar bisa ditindaklanjuti menunaikan zakat di lembaga resmi," tutupnya, seperti dilansir halloriau.com (wan)